PELAKU UKM. Jika Anda dihadapkan pada 2 pilihan : Bekerja untuk uang, atau uang bekerja untuk kita? Tentunya ini sebuah pilihan mudah. Alangkah senangnya ketika uang sudah bisa bekerja untuk kita. Kita bisa memperoleh kebebasan waktu tanpa harus bekerja berjam-jam, bisa mengatur waktu luang, serta bisa menjalankan usaha sesuai dengan sistem yang kita buat sendiri. Upaya yang bisa ditempuh untuk bisa membuat uang bisa bekerja untuk kita adalah dengan berwirausaha. Sekarang ini banyak wirausaha muda yang mencoba untuk mendapatkan penghasilan dengan membuka lapangan usaha dan menawarkan berbagai ide produk atau jasa secara kreatif. Bagaimanapun, kreatifitas berwirausaha sangat dperlukan. Hal ini dimaksudkan agar produk atau jasa yang dipasarkan bisa brsaing dalam ketatnya persaingan.
Lalu apa yang harus dilakukan untuk memulai berwirausaha? Untuk itu, jadikanlah mimpi sebagai awal dari perencanaan usaha, lalu percaya dan yakinkan diri bahwa kita bisa meraih mimpi dan sukses. Tentunya dalam bermimpi jangan sampai melupakan kenyataan. Lihatlah apa yang kita punya, dan mulai dari apa yang kita punya dan apa yang kita mampu lakukan. Usaha juga bisa kita mulai dengan melakukan hal yang kita sukai.
Selain itu, ketahui dan belajarlah dasar-dasar bisnis agar bisa menjalankan usaha dengan sistem. Jangan takut untuk mengambil resiko, meski tentunya harus dengan perhitungan. Kita juga bisa mencari guru, penasihat atau konsultan yang dapat menjadi teman berdiskusi. Tidak ketinggalan, pengusaha sukss pasti melakukan kerja lebih banyak dan lebih cerdas dari orang kebanyakan, etos kerja seperti ini perlu kita miliki agar bisa sukses. Terakhir, susunlah rencana dengan baik dibarengi dengan anggaran yang penuh perhitungan.
Ketika susunan rencana sudah siap dan usaha siap kita jalankan, lakukan beberapa hal berikut :
1. Kenali pasar sebagai dasar membentuk bisnis
Harus dipikirkan bahwa bisnis yang dilakukan haruslah berorientasi pada pasar. Jika penjualan tidak mempunyai pasar, peluang berhasilnya suatu bisnis tentunya menjadi kecil. Orientasi pasar ini mnjadi modal dasar bagi semua wirausahawan untuk berbisnis disegala kondisi.
2. Fokus dalam menjalankan bisnis
Setelah memutuskan satu bidang bisnis tertentu, fokuslah pada satu bidang bisnis itu, sebelum beralih pada bisnis lainnya. Dengan fokus, kita bisa melakukan percepata bisnis, karena konsentrasi kita yang terus menerus dan tekun berusaha.
3. Hemat dan efisien menggunakan modal
Ketika masih berada pada tahap merintis sebuah bisnis, berhemat dan seefisien mungkin. Konsentasi anggaran pada hal yang prioritas, dan sesuaikan dengan hasil yang diperoleh. Jangan sampai keuntungan tidak menutupi pengeluaran.
4. Jangan remehkan konsumen
Setiap orang, bagaimanapun penampilannya, memiliki potensi untuk membeli produk dan jasa yang kita tawarkan. Meski mungkin tidak untuk saat ini, tapi mungkin di masa mendatang. Jagalah hubungan baik dengan setiap orang dan jadikan itu sebagai investasi ke depan.
5. Bangkit dari kegagalan
Dalam berusaha, tidak selalu keberhasilan langsung kita rasakan. Mental kita harus disiapkan untuk merasakan jatuh bangunnya satu usaha. Jika gagal dalam memasarkan produk, perlu untuk segera bangkit dan memulai kembali. Jangan terlena dengan kegagalan.
Tidak hanya itu, bangunlah jaringan dengan bersilaturahmi dan menjaga hubungan baik. Seorang wirausahawan harus bisa mempertahankan kredibelitas dirinya agar bisa dipercaya oleh orang lain. Tentunya akan membuat orang lain mau untuk bekerjasama dan diharapkan bisa mengembangkan usaha kedepannya. Apakah Anda berani untuk memulai berwirausaha?
Semoga bermanfaat. Amin...
0 komentar:
Post a Comment